Gubernur VBL Berkunjung ke Kabupaten Flores Timur

61

 

 

Patrolicia com/provinsi NTT-                Usai melakukan peninjauan di Kabupaten Lembata, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat melanjutkan kunjungannya ke Kabupaten Flores Timur pada Jumat (8/4). Untuk diketahui kunjungan ke Kabupaten Flores Timur ini merupakan bagian dari serangkaian kunjungan kerja ke dataran Flores yang akan berakhir di Kabupaten Manggarai Barat.

Di Kabupaten Flores Timur, Gubernur VBL bersama para rombongan meninjau beberapa lokasi diantaranya Peninjauan PPI Amagarapati, pertemuan bersama masyarakat Desa Waibao Kecamatan Tanjung Bunga, Peninjauan Bumdes Bao Baran, Peninjauan kebun Jambu Mete, serta Kelompok tenun Desa Riang Kemie.

Dalam pertemuan bersama dengan masyarakat Desa Waibao Kecamatan Tanjung Bunga, Gubernur memotivasi para petani jambu mete untuk pengembangan jambu mete. “Kita mau agar para petani jambu mete terus mendapatkan pendampingan sehingga petani itu menjadi wirausaha mandiri dengan pengelolaan potensi jambu mete yang bagus,” kata Gubernur.

“Kita saat ini sedang mendesain itu semua dan juga pengembangan Bumdes di desa-desa. Bumdes itu adalah kekuatan membangun ekonomi desa. Kita akan dorong terus kemajuan Bumdes – Bumdes dengan produk-produk unggulannya,” kata Gubernur.

“Misalnya dengan produk Bumdes yaitu kain tenun. Kita juga harus dukung dengan membeli hasil produk lokal UMKM ataupun Bumdes masyarakat seperti kain tenun dan lainnya. Kita di Lingkup Pemerintah Provinsi NTT dalam 1 minggu kita pakai sarung tenun itu 2 kali yakni hari selasa dan jumat. Itu agar bagaimana para ASN dapat mengenakan dan mencintai produk lokal serta tentunya membantu ekonomi kelompok masyarakat penenun,” ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, Gubernur juga menjelaskan kekayaan sumber daya alam yang dimiliki NTT. “Kita punya kekayaan energi juga yaitu Energi Listrik Tenaga Surya itu ada di Sumba dan juga ada energi listrik dari arus laut. Kita sedang desain untuk energi listrik arus laut itu dengan pemanfaatan arus luat antara Flores timur dan Adonara,” kata Gubernur.

Ia menambahkan, saat ini juga Pemerintah Provinsi NTT terus lakukan Pengembangan dan pengelolaan Taman Nasional Komodo bersama Pemerintah Pusat.